Pengakuan Petrus

Yesus sengaja membawa mereka ke Kaisarea Filipi karena di sana ada kuil penyembahan berdinding marmer putih khusus kaisar Roma. Kota yang tadinya bernama Paneas ini dbangun kmbali oleh Herodes Philip/ anaknya Herodes Agung. Kota ini berbeda dengan kota Kaisarea  di tepi Laut Tengah, yang dibangun oleh Herodes Agung. Philip menamainya Kaisarea Filipi sesuai nama kaisar Tiberius dan namanya sendiri. Selain kuil untuk menyembah kaisar, ada juga 14 kuil Baal. Juga ada kuil penyembahan untuk dewa Panias/ dewa alam maut.
Yesus menggunakan metode brainstorming/ curah gagasan di sini."Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?"Mereka menjawab ada yang mengatakan Yohanes Pembabtis ( oleh Herodes Antipas 14:1), Elia, Yeremia atau salah satu nabi.
Petrus mewakili teman-temanNya menjawab "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup".
Siapa yang dimaksud Yesus dengan "batukarang" yang diatasnya Yesus akan mendirikan jemaat-Nya/ gereja-Nya? Ada 2 penafsiran:
1. Petrus sendiri. Namanya berarti Batu Karang. (Dipercayai oleh Roma Katolik,dan kepemimpinan Petrus dilanjutkan oleh Paus)
2. Pengakuan Petrus bahwa Yesus adalah Mesias / Yang Diurapi, Anak Allah yang hidup. Karena tidak mungkin gereja didirikan di atas seorang manusia walau dia seorang rasul. Efesus 2:20 maksudnya adalah pengajaran para rasul dan para nabi.
16;19. Kunci Kerajaan Sorga. Petrus menggunakan kunci ini ketika ia berkhotbah di hari Pentakosta, dia mengumumkan bahwa Kerajaan Sorga itu sekarang terbuka untuk orang Yahudi maupun non Yahudi.
16:20.: Mengapa murid-murid Yesus dilarang untuk memberitahukan orang lain bahwa Yesus adalah Mesias? Agar bangsa Yahudi tidak mengira bahwa itulah saatnya mereka mengadakan revolusi melawan penjajah Romawi.